PErtanyaan

Ada yang tanya seperti ini di forum, sengaja saya postingkan mungkin bermanfaat bagi yang lain

malam bro....
maaf sebelumnya gwa ganggu......

jujur gwa masih bingung tentang buy/sell......???

kalo candle sticknya merangkak naik ato warna putih artinya kita harus beli/buy???/ato sebaliknya klo candlestick kebawah / warna item harus jual/sell ya??

trus setiap gwa order untuk buy maupun sell sering direject..
pesannya seperti:
1. greater more than 7 point

2. exit stop loss more than exit target
Mohon Petunjukknya bro.......

JAWABANNYA
Belum tentu kalau candlestick berwarna putih harus beli atau buy, begitu juga sebaliknya.

Disini gunanya indikator berfungsi, misal kita pake indikator MA

Ini gambar saya ambil masih baru, kemarin

Pada gambar diatas, MA 24 telah dipotong oleh MA 5 pada tf 1 jam, dengan kata lain akan terjadi sell

Pada kenyataannya harga malah balik keatas

Yang ingin saya katakan adalah “TIDAK ADA YANG PASTI” dalam dunia forex”

Sedangkan pake indikator aja masih bisa salah apalagi seperti yang anda bilang pertama tadi, kalau putih buy, hitam sell.

Jadi gimana ga ada harapan dong???

Sebenarnya saya sudah banyak kena MC/Loss/Rugi di forex ini duit dah banyak abis, tapi setelah saya pikir-pikir kerugian yang saya akibatkan itu bukan karena indikator atau yang lainnya, tapi karena diri saya sendiri saja. Dengan kata lain bukan karena faktor eksternal tetapi karena faktor internal.

Dan hasil analisis diatas saya tuangkan seperti ini :

  1. Saya hanya memasang posisi satu hari satu kali
  2. Saya akan selalu pasang Stop profit > Stoploss
  3. Saya akan patuh terhadap Indikator yang saya buat

Penjelasan :

  1. hk pertama saya buat berdasarkan logika bahwa semakin sedikit saya buka posisi maka semakin sedikit loss yang akan saya terima, betul kan??? Lalu muncul juga pernyataan lain “ kalau gitu untungnya sedikit juga dong? – karena itu kita punya aturan kedua
  2. Misal kita punya TP =60 dan SL =40

Kalau aturan pertama anda aplikasikan dengan baik, maka dalam sebulan anda hanya buka posisi 20x (dipotong hari libur)

Taro kata anda profit 10x dan loss 10x, maka dalam sebulan itu anda masih profit karena TP anda lebih besar dari loss

Jumlah profit

60x10 = 600

Jumlah loss

40x10 = 400


Profit/loss 200

  1. dan yang lebih penting anda buka posisi berdasarkan sesuatu, karena tanpa dasar yang jelas anda seperti ingin mendirikan bangunan tanpa fondasi.

Terserah anda mau pake indikator apa saja, MA, MACD,ADX, dll, bahkan jika anda berlangganan signal dari website lain itu termasuk “indikator”, yang penting anda ikuti dengan konsisten.


Untuk masalah berikutnya, bersifat teknis

trus setiap gwa order untuk buy maupun sell sering direject..

pesannya seperti:

1. greater more than 7 point

2. exit stop loss more than exit target

Untuk yang pertama,

Di marketiva anda harus pasang target profit lebih besar dari 7 dengan kata lain TP anda harus 8,9,10,…,dst

Untuk yang kedua

Kasus diatas berarti anda memasang stoploss lebih besar dari pada profit (pada kasus Buy)

kalau sy gambarkan seperti ini,

Keterangan gambar

Ungu = OP price anda

Biru = TP anda

Merah = SL anda

Posisi 1 merupakan kasus yang anda punya, disana teerlihat anda pasang stop loss diatas TP anda

Posisi 2 merupakan koreksi dari posisi 1 yang salah

Penjelasan:

kalau saya tanya apa sih arti stop loss, Target profit…?

Stoploss adalah batas toleransi kerugian yang anda bisa anda terima ketika masuk pasar

Target Profit adalah batas profit yang akan anda dapatkan ketika masuk pasar

Jadi secara logika tidak mungkin Profit anda lebih kecil dari Loss anda, dimana-mana profit anda harus lebih besar dari kerugian yang bisa anda terima


Begitu juga jika keadaan Sell,

Kalau anda melihat angka pasti anda salah, diawal kan saya bilang kalau TP harus lebih besar dari SL, coba liat gambar diatas disana malah TP lebih kecil dari SL…mengapa???

Ya karena kalau sell kita akan profit jika harga kebawah, turun terus, kalau anda memakai logika tidak akan salah, karena logikanya kan TP harus lebih besar dari SL kan